Ketua bidang pemenangan pemilu (Bapilu) DPC PDI-P Sula, Arman Buton, optimis pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, Ihsan Umaternate dan Darwis Gorontalo akan keluar sebagai pemenang pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sula, Periode 2024 - 2029.
"Saya yakin ISDA akan menang, Selain hasil survei internal PDI-P di 12 Kecamatan dan 78 Desa menujukan data dan angka persentasi ISDA berada pada posisi pertama, kerja-kerja Tim dan Relawan ISDA sangat solid, sistematis, terstruktur, dan terukur. "Tim ISDA begitu solid, sehingga kerja-kerja elektoral mampu meyakinkan masyarakat Sula kalau pasangan ISDA adalah satu satunya pasangan yang bisa memberikan harapan baru terhadap perubahan di negeri ini. Sebab, Bupati-bupati sebelumnya belum mampu muwujudkan cita-cita rakyat Sula yang selama ini dicita-citakan bahkan yang diinginkan oleh para leluhur. Kerja-kerja Tim ISDA begitu sempurna, mampu memberikan harapan baru, mimpi baru untuk perubahan dimasa depan, bahwa Bupati dan Wakil Bupati kedepan adalah pemimpin sekaligus sebagai pelayan bagi semua rakyat Sula".
Sambung Arman, "Ditariknya dukungan Terhadap Fifian Adenigsi Mus dan Saleh Marasabesi dan mengalihkan dukungan kepada Ihsan Umaternate dan Darwis Gorontalo, pada Rakerdasus di Ternate kemarin, semakin mempertegas kalau ISDA bukanlah pasangan kaleng-kaleng. Oleh sebab itu, kami sangat yakin dan optimis, ISDA pasti menang".
Arman menambahkan, PDI-P akan mengawal kemenangan ditangal 27 September nanti. "Tim Data dan Hukum kami siap tempur. Kemarin kami, PDI-P dan Tim ISDA juga baru saja selesai melakukan monitoring lapangan sekaligus Pelatihan Saksi di 78 Desa, untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan, sehingga saksi ISDA siap mengawal di TPS nanti".
Ketua bidang Pemenangan Pemilu, juga menegaskan ada sekitar 13 pengurus DPC PDI-P Sula yang tidak tertib, telah dipecat secara tidak terhormat. "Saya juga ingin sampaikan kepada pengurus yang main dua kaki, telah dipecat secara tidak terhormat, saat ini tinggal menunggu kelengkapan administrasi yang sehari dua akan di terbitkan oleh DPD dan DPP Partai. Oleh sebab itu, mereka yang telah dipecat untuk kiranya jangan membawa nama Institusi partai untuk kepentingan pribadi, kelompok atau Paslon tertentu. Selain itu juga, kepada Anggota DPRD Fraksi PDI-P yang sampai saat ini, belum terlibat aktif dalam kerja - kerja konsolidasi pemenangan ISDA pada masing - masing Dapil bersangkutan , maka sesegera mungkin menunjukan loyalitas sebagai kader partai yang tertib terhadap perintah Partai dengan terlibat langsung dalam mengawal kemenangan ISDA.
Berdasarkan hasil monitoring tersebut kami telah mengetahui Anggota DPRD siapa yang sampai saat ini masih bermain dua kaki dan bahkan terkesan cuek terhadap perintah partai, kalau sikap politik abu abu dan tidak tertib terhadap arahan partai maka jangan salahkan partai jika DPP Partai mengambil tindakan tegas. sekedar informasi, DPC telah diperintahkan untuk melakukan rapat evaluasi pilkada Sula jelang tangal 27 September 2024, yang tinggal hitungan hari. Dan hasilnya akan disampaikan ke DPD dan DPP Partai. Dan oleh sebab itu, sebagai petugas partai kami tentu tertib terhadap perintah atasan.
Sebagaimana perintah, Bapak Komarudin Watubun, yang merupakan Ketua DPP PDI-P Bidang Kehormatan Partai. Untuk itu, kami berharap DPRD Fraksi PDI-P harus serius dalam mengawal kemenangan ISDA. Kita bukan kader WANTEX dan Kita adalah Banteng, bukan Kerbau". Tutupnya*